Selasa, 30 Desember 2014

BERSABARLAH, JANGAN BIARKAN HATI GELISA


Sabar & Syukur.   Hati adalah salah satu anugerah Allah SWT yang tidak ternilai harganya bagi manusia.   Melalui  hati, manusia dapat  merasakan suka,duka,bahagia, derita, kecewa,    bangga, dan lain lain.
Dengan hati, manusia dapat meraba perasaan. Hati juga dapat membuat kehidupan ini penuh dengan kedamaian dan kasih sayang. Hati adalah keajaiban sang pencipta yang senantiasa menuntun manusia pada cahaya, cahaya kebenaran.
Pada dasarnya, manusia adalah sesosok makhluk yang paling sering dilanda kecemasan. Ketika seseorang dihapkan dalam menghadapinya tentu jiwa dan pikirannya akan menjadi guncang dan perkara tersebut sudahlah menjadi fitrah bagi setiap manusia. Jangankan kita sebagai manusia biasa, bahkan rasulullah  SAW pun pernah mengalami keadaan seperti itu  pada tahun ke-10 masa kenabiannya. Pada masa yang mahsyur itu  dengan tahun duka cita itu, beliau ditinggal wafat oleh pamannya, Abu Thalib, kemudian dua bulan disusul dengan wafatnya istri tercinta dann terkasih.
Jangan gelisah, gelisah memang satu penyakit hati yang sangat berbahaya namun hampir tidak pernah dipertimbangkan oleh kebanyakan manusia. Karena, biasanya mereka sudah memiliki cara masing masing untuk menghilangkan gelisah tersebut.  Ada yang  menghilangkannya dengan cara yang sesuai atau tidak melanggar syariat, namun banyak pula yang menghilangkan penyakit tersebut dengan cara menyimpang dari syariat. Akibatnya , gelisah mereka hilang, dosa pun menerkam. Dan satu satunya obat yang paling efektif dan tidak bertentangan dengan syariat Islam untuk menangkal atau mengobati penyait gelisah adalah dengan cara selalu mengingat, sebagaimana telah dikatakan jelas Allah di dalam Al-Qur’an yang artinya:
“(yaitu)”orang orang (mereka)yang beriman dan hari mereka menjadi tenteram ketika mengingat Allah. Ketauhilah hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tentram.” (Qs- Ar-Ra’du:28).   Sabar  & Syukur.    Dalam keseharian sema orang membutuhkan ketenganan hati, dan untuk mendapatkan ketenangan hati bukanlah hal yang mustahil. Allah SWT mengajarkan kepada kita langka nyata mendapatkan ketenangan hati, yaitu dengan berdzikir, ingatlah dengan dzikir mengingat Allah hati aka tentram. Sebaliknya, ketika kita jarang ingat kepada Allah, hati akan kering dan gersang.
Tenangkan hati, Selain menenangkan jiwa, sabar juga dapat menyetabilkan kacaunya akal pikiran akibat beratnya beban yang di hadapi. Ujian yang tuhan berikan kepada ita itu sebenarnya untuk menguji keimanan kita. Jika kita sabar melewati cobaan dan ujian akan meningkatlah level iman kita. Bukankan Allah itu menguji hamba-Nya sesuai dengan kemampuan hamba-Nya. Jika ujian itu datang padanya, berarti Allah yakin kita bosa melewatinya.
Berfikir positif, akan sangat membantu mengatasi  rasa galau yang sedang kita rasa. Karena dengan berfikir postif, maka segala bentuk bentuk kesukaran dan beban yang ada dalam diri kita menjadi terobati karena adanya sikap bahwa segala yang masalah yang hadapi, pastilah mempunyai jalan keluar yang sudah di tetapkan oleh Allah Ta’ala. “karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kesenangan.”Qs Al-insyirah 5-6.
Allah berfirman : “Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Quran yang serupa (mutu ayat ayatnya) lagi berulang ulang, gemetar karenanya kulit orang orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hari mereka di waktu mengingat Allah. Itulah petunjuk dari Allah, dengan kitab itu Dia menunjukki siapa di kehendaki-Nya. Dan barang siapa yang di sesatkan Allah niscaya tak ada baginya seorang pemipinpun.” Qs. Az Zumar 23.
Kemudian jangan lah kalian lupa membaca Al-Qur’an,zikir dan salawat. Jadikanlah Al-Qur’an sebagai teman paling akrab sepanjang waktu. Sesungguh nya ayat Al-Qur’an adalah penenang jiwa yang paling mujarab. Lalu selalulah kalian berdoa memohon agar Allah SWT membebaskan kita dari kegelisahan dan semua persoalan yang menghimpit. Wallahu’alam



***) wahyu/eddy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar